LAZY EYE - AMBLYOPIA

Assalamu'alaikum

Yuhaw!
Jadi, hari ini saya bertugas untuk mengambil data di salah satu Puskesmas X di Kota Bandung, daaan banyak sih kasus yang menarik, tapi dipostingan ini, saya akan bahas tentang AMBLYOPIA :D

--

Awalnya, saya berada di ruang pendaftaran, lalu, tidak sengaja saya mendapati seorang anak perempuan (P) yang sedang mengamati berbagai poster yang melekat pada kaca ruang pendaftaran tersebut

Ada sesuatu yang menarik

Yap, salah satu mata P tsb tidak fokus terhadap apa yang ia perhatikan, contohnya adalah seperti ini, jika dilihat, fokus antara mata kanan dan mata kiri berbeda

Setelah saya tunggu tunggu, ternyata P bersama dengan ayahnya mendaftar di poli umum untuk melakukan pemeriksaan, awalnya saya fikir, ia akan meminta surat rujuk untuk kondisi matanya, namun ternyata ia datang karna adanya rasa pusing dan nyeri pada bagian perut. Setelah dilakukan pemeriksaan dan mendapat resep, P pun keluar dari ruangan tersebut

Dan secara inisiatif, saya pun mengejar anak tsb dan bertanya

S = Sakina
P = Anak perempuan

S : De de haloo apa kabar
P : ...... (diem aja, kayanya takut juga ini siapa teteh2 tiba-tiba nyamperin)
S : Mau nanya doong, kalo belajar disekolah keliatan ga tulisan bugurunyaa?
P : ..... (geleng-geleng sambil nyegir)
S : Coba - coba baca tulisan ini (sambil nunjuk poster yg ada di apotek)
P : Pe-man-tau-an (sambil susah bacanya)
S : Coba-coba sekarang tutup mata kanannya, ini bacanya apaa?
P : A-tu-ran (sambil susah bacanya)
S : Coba-coba sekarang tutup mata kirinya, yg ini bacanya apaa?
P : HEHE (nyengir doang sambil geleng-geleng)

Tiba-tiba. ibunya manggil si P dan akhirnya saya ketemu ibunya dan coba ngejelasin kondisi anaknya, singkat cerita, saya nyuruh ibunya buat minta surat rujuk ke poli mata untuk kondisi anaknya, dan ibunya bilang terimakasih ke sakinaaa.. seneng deh kalo udah diucapin terimakasih gitu :)

---

Nah, sebenernya, kenapa sih mata si anak perempuan itu bisa jadi kaya gini?

---

AMBLYOPIA atau LAZY EYE

Menurut Rudolph Pediatric, Amblyopia merupakan kondisi penurunan ketajaman pada salah satu mata (monocular) ataupun kedua mata (binocular) yang menyebabkan terganganggunya perkembangan penglihatan pada periode yang sensitif. Periode tsb terjadi pada saat perkembangan plastisitas terbesar yaitu pada tahun-tahun pertama kelahiran.
Akibatnya, ketika pada saat golden period perkembangan mata seseorang terganggu, ini akan menyebabkan kerusakkan yang terus menerus, biasanya, akan terjadi ketidakmampuan untuk melihat objek pada jarak jauh ataupun jarak dekat.

Ketika terjadi amblyopia  pada salah satu mata, kemampuan mata diambil alih oleh mata yang tidak terganggu, akibatnya, seorang anak mungkin akan terlihat dapat membaca dengan baik karna salah satu mata dapat mengambil alih tugas mata lainnya, namun, sesungguhnya terdampak 2 dampak utama yaitu :
1. Dampak terhadap estetika :
akibat salah 1 mata dapat melakukan kompensasi, hal ini menyebabkan mata yg mengalami amblyopia menjadi tidak terfungsikan secara baik karna otakpun memiliki fokus terhadap mata yang melakukan kompensasi, akibatnya salah satu mata amblyopia tsb menjadi tidak bergerak sebagaimana mestinya

2, Dampak terhadap fungsi mata yang melakukan kompensasi :
akibatnya, mata yang melakukan kompensasi tersebut dapat mengalami kelelahan, sehingga berakhir pada kondisi rabun jauh / rabun dekat pada mata tsb. Sering kali, seorang anak TERLAMBAT UNTUK DIPERIKSA, dan baru diketahui memiliki amblyopia ketika telah terjadi gangguan pada mata yg melakukan kompensasi tsb.

--

Mata itu penting booss tolong dijaga yaa tiap punya anak kecil diajak ngobrol, perhatiin mata anaknya, sebelum terlambat.

Stay strong and be healthy :D