Sebuah reminder dari kepribadian ke dua

Halow!
Gak kerasa, udah tinggal hitungan hari aja menuju ujian untuk bisa menjadi dokter
Sebenarnya, apa yang saya cari?
Ntahlah, ketika harus memikirkan berbagai ujian yang harus dilalui, berbagai tanggung jawab mulai dari hal kecil seperti buang sampah medis di tempat sampah kuning hingga bertanggung jawab atas nyawa manusia
Sebenarnya apa yang dicari?

--

Jadi keinget, sebelum masuk kuliah, pas masih jaman-jaman SMA kelas 3, sering banget nangis karna merasa beban ujian yang terlalu berat untuk bisa mendapatkan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran. Nangis berjam jam pas siang hari, belajar pagi sampe malem, tidur lalu dilanjut lagi bangun malem untuk berdoa dan lanjut belajar lagi..
dan Alhamdulillah diberikan jalan oleh Allah untuk duduk di bangku tersebut :)

--

Ketika mengeluh betapa beratnya tekanan yang saya rasakan sekarang dan kemungkinan tanggung jawab besar di depannya, apakah itu tanda bahwa saya tidak bersyukur dengan apa yang telah terjadi beberapa tahun silam?

--

Allah telah memberikan kesempatan,
Allah telah memberikan jalan,
Allah telah memberikan amanah kepada mu Sakina..
Allah telah menitipkan ilmu pengetahuan kepada mu untuk kau gunakan..
Allah telah menunjukkan jalan kepadamu untuk bisa membantu banyak orang diluar sana
Allah telah membukakan pintu kepadamu untuk bisa membuat jutaan senyuman diluar sana

Apa kau tidak ingat, apa yang telah km lakukan beberapa hari kebelakang Sakina..
Apa km ingat tidak betapa senangnya km ketika mendengar bayi bayi tersebut menangis?
Mungkin saja ketika km tidak melakukan itu, bayi itu tidak akan menangis selamanya..
Mungkin saja ketika km tidak melakukan itu, bayi itu benar-benar tidak merasakan dunia ini..

Apa km tidak ingat, apa yang telah km lakukan beberapa hari kebelakang Sakina..
Apa km ingat tidak betapa senangnya km ketika km bisa mendapatkan senyuman dari orang-orang yang telah mempertaruhkan nyawanya untuk melahirkan anaknya ke dunia ini?
Ketika km mendapatkan kata terimakasih dari orang-orang yang telah berjihad tersebut..
Ketika km bisa membuatnya nyaman setelah berbagai pressure yg ada..

Atau..
Apakah km tidak ingat dengan seorang bocah laki-laki yang telah mengatakan lelah dengan semua pengobatan yang ia rasakan selama hidupnya?
Apakah km tidak ingat dengan seorang bocah perempuan dengan otak yang bisa kau lihat dari bagian atas kepalanya, yang memegang erat gantungan kecil milikmu ketika ia menangis dengan semua pemeriksaan yang dilakukan?
Apakah km tidak ingat tentang orang-orang yang telah berbagi pengalaman hidupnya mulai dari pertama kali ia mendapatkan virus HIV hingga ia memiliki 2 orang anak sekarang?
Apakah km tidak ingat tentang ibu yang menangis ketika suaminya kamu lakukan resusitasi jantung paru?
Apakah km tidak ingat ketika keluarga tersebut berkata "eneng kenapa ga jaga dari kemarin? kalo jaga dari kemarin, kayanya anak ibu bisa lebih cepet sembuh.."?

Apa km ga inget tentang semua itu Sakina?
Apa km mau menyerah gitu aja pas diakhir gini?

Jalan ini udah dititipin buat km sama Allah
Masih banyak kan senyuman yang mau km bikin di dunia ini?
Ayo semangat!
Aku yakin km bisa :)

Udah jangan nangis..
Simpen waktu nangis km untuk berdoa dan belajar dengan baik Sakina
Aku yakin km bisa menjadi dokter yang baik di masa depan :)
InsyaAllah, aaaamiiin :)

Salam peluk tererat

Kepribadian ke2

Bismillaahirrahmaanirrahiim..
'cause i know You are The Most for Everything..

---